TERJAWAB! Coba Anda Analisis dengan Memberikan Contoh Bahwa Faktor Pembakuan (Standarisasi) Berpengaruh

- Rabu, 10 Mei 2023 | 09:00 WIB
Jawaban coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas (Pixabay/Stocksnap)
Jawaban coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas (Pixabay/Stocksnap)

DIKASIH INFO - Pertanyaan coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas ini sering ditanyakan oleh banyak mahasiswa.

Pasalnya, pertanyaan coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas ini biasanya ditanyakan dalam diskusi kuliah.

Salah satu yang sering menanyakan pertanyaan coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas ini adalah Mahasiswa yang tengah mengikuti perkuliahan online.

Sebelum menyimak jawaban pertanyaan coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas ini, silakan cermati terlebih dahulu soal lengkapnya di bawah ini.

Baca Juga: TERJAWAB! Jelaskan Cara yang Digunakan Pemerintah untuk Menanggulangi Masalah Kependudukan di Indonesia

Baca Juga: TERJAWAB! Sebutkan Geografi Hewan (Fauna Regions) dan Sebutkan Pula Berbagai Jenis Hewan

Berikut pertanyaan lengkapnya:

Coba Anda analisis dengan memberikan contoh bahwa faktor pembakuan (standarisasi) berpengaruh terhadap derajat formalitas!

Jawaban:

Standarisasi atau pembakuan merujuk pada upaya untuk menciptakan standar atau pedoman tertentu untuk melakukan suatu tindakan atau aktivitas secara konsisten.

Faktor pembakuan ini dapat mempengaruhi derajat formalitas suatu organisasi.

Semakin banyak standar atau pedoman yang diterapkan dalam suatu organisasi, maka semakin formal organisasi tersebut.

Sebagai contoh, pada sebuah perusahaan manufaktur, penggunaan standar operasional prosedur (SOP) yang ketat akan memperlihatkan derajat formalitas yang tinggi.

Setiap karyawan harus mengikuti SOP secara ketat dan semua tindakan harus terdokumentasi secara rinci.

Hal ini membuat perusahaan memperoleh tingkat konsistensi dan prediktabilitas yang tinggi, serta memperkecil risiko kesalahan dalam operasional perusahaan.

Halaman:

Editor: Masruro

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X